width=
width=

Upaya Meningkatkan Kepercayaan Publik, Kapolri: “Kami Akan Terus Berbenah

Upaya Meningkatkan Kepercayaan Publik, Kapolri: "Kami Akan Terus Berbenah

https://www.riauonline.co.id/foto/bank/images2/Ilustrasi-Polisi2.jpg
https://www.riauonline.co.id/foto/bank/images2/Ilustrasi-Polisi2.jpg

Jakarta, 5 Maret 2025 – Kepolisian Negara Republik Indonesia (Polri) terus berupaya meningkatkan profesionalisme dan transparansi guna memperkuat kepercayaan publik. Di tengah berbagai tantangan, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menegaskan komitmennya dalam melakukan pembenahan di internal kepolisian.

Berdasarkan survei Litbang Kompas terbaru, citra positif Polri mencapai 65,7 persen, menunjukkan peningkatan dibandingkan tahun sebelumnya. Meski demikian, Polri tetap menghadapi kritik, terutama terkait tindakan oknum yang mencoreng nama institusi.

“Kami menyadari masih ada kekurangan, tetapi kami terus melakukan pembenahan di berbagai aspek. Kepercayaan masyarakat adalah prioritas utama kami,” ujar Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo dalam konferensi pers di Mabes Polri.

Polri telah meluncurkan berbagai program untuk meningkatkan integritas dan transparansi, di antaranya:

  • Peningkatan pengawasan internal, dengan memperkuat peran Propam dalam menindak tegas oknum yang melanggar kode etik.
  • Transformasi digital, termasuk penerapan sistem pengaduan online agar masyarakat dapat melaporkan dugaan pelanggaran secara langsung.
  • Pendekatan humanis, dengan mengedepankan pendekatan persuasif dalam menangani demonstrasi dan konflik sosial.

“Kami tidak akan mentolerir pelanggaran oleh oknum anggota. Setiap tindakan yang mencederai kepercayaan publik akan kami tindak tegas,” tegas Kadiv Propam Polri Irjen Syahar Diantono.

Meskipun berbagai perbaikan telah dilakukan, Polri masih menghadapi tantangan, terutama dalam menangani kasus yang menyangkut anggotanya. Pengamat kepolisian dari Universitas Indonesia, Bambang Widodo, menilai bahwa upaya Polri harus lebih konkret.

“Penting bagi Polri untuk lebih transparan dalam menangani kasus-kasus internal. Jika ada oknum yang bersalah, harus ditindak dengan tegas agar kepercayaan publik terus meningkat,” ungkapnya.

Sementara itu, Ketua Umum Majelis Ulama Indonesia (MUI), KH Anwar Iskandar, mengapresiasi langkah Polri dalam menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas).

“Kami melihat Polri semakin humanis dalam melayani masyarakat. Kami harap reformasi yang dilakukan bisa terus berjalan dengan baik,” ujarnya.

Polri berkomitmen untuk terus memperbaiki citra dan meningkatkan profesionalisme dalam menjalankan tugasnya. Dengan pendekatan transparan dan akuntabel, diharapkan kepercayaan masyarakat terhadap institusi kepolisian dapat semakin meningkat.

“Kami terbuka terhadap kritik dan masukan dari masyarakat. Semua perubahan yang kami lakukan bertujuan agar Polri semakin dekat dan dipercaya oleh rakyat,” tutup Jenderal Listyo Sigit Prabowo.

banner 1600x1200