MDINEWS – Kota Tangerang Selatan.Alun-alun Pamulang. Keberagaman Budaya di Indonesia sangat beraneka ragam misalnya Centeng Budaya Tangerang Selatan yang merupakan sebuah budaya silat Betawi yang betada di Tangerang Selatan.
Dari berbagai perguruan pencak silat yang berada di wilayah Tangsel mereka membuat suatu wadah yang bernama Centeng budaya Tangerang Selatan (CBTS) yang sudah terbentuk selama 7 tahun. Oleh karena itu bertepatan dengan hari jadinya CBTS maka pada hari minggu 17 Desember 2023 berulang tahun yang ke 7 Tahun. acara perayaaan milad CBTS terlebih dahulu di mulakan aktifitas senam pagi bersama di Alun-alun Pamulang Minggu (19/12/23).
Tamu undangan yang hadir di acara tersebut Walikota Tangsel Bang Benyamin Davnie, Camat Pamulang Mukroni, pengurus perkumpulan dari masing masing perguruan silat Tangsel. Sebanyak 200 Organisasi perguruan silat.
Ketua Umum Centeng budaya Tangerang Selatan sekaligus Ketua panitia CBTS Bang Memeh mengatakan Tujuan mengelar melaksanakan milad ke 7 tahun Centeng Budaya Tangerang Selatan adalah melestarikan budaya kemudian memperkenalkan kepada generasi muda .Saat ini cenderung lupa dengan budaya leluhur nenek moyang bangsa Indonesia.
Leluhur dari nenek moyang bangsa Indonesia adalah pencak silat. CBTS adalah komunitas pencak silat dalam rangka terus berbuat melestarikan budaya, menampung Aspirasi yang berkaitan dengan budaya kedepannya tetap menjadi suatu kebangaan terutama suku yang berada di Tangsel. Ada 7 kecamatan ada 2 suku yaitu suku Betawi dan Sunda.
“Kami CBTS mempersatukan, mengikat orang -orang Betawi yang sudah sepuh untuk terus berbagi memperkenalkan kepada anak cucu, yang Betawi agar tahu bahwa silat itu adalah budaya dari Betawi dan sekaligus kita juga melestarikan kesenian diantaranya ada Lenong, Gambang Keromong, dan juga kuliner masakan tradisional Betawi seperti Dodol dan kembang mayang. Kita juga terus mengajak kepada pedagang -pedagang termasuk UMKM untuk lebih berorientasi kepada makanan Betawi “, Ujarnya.
Harapannya adalah silat di Tangsel khususnya di dunia pendidikan masih sebatas ” Eskul” Kita akan mencoba pendekatan kepada dinas pendidikan dan kebudayaan Tangsel agar silat itu menjadi Muatan Lokal atau Mulok dimana kalau Mulok menjadi wajib untuk belajar silat.
Camat Pamulang Mukroni mengatakan atas nama pemerintah kecamatan Pamulang mengucapkan selamat Milad ke 7 tahun Centeng budaya Tangerang Selatan tentu dengan ragam budaya yang di kecamatan Pamulang, dan Tangsel pada umumnya memberikan edukasi budaya. karena kita harus terus melestarikan budaya khususnya budaya Betawi di kota Tangsel.
“Harapannya dengan kegiatan ini di samping melestarikan budaya Betawi dan budaya lainnya yang tergabung dalam CBTS tentu manfaatnya adalah tumbuhnya nilai ekonomi dari masyarakat sekitar. Pesta kuliner di sekitar kecamatan Pamulang setiap sabtu dan Minggu melaksanakan gebyar sehinga masyarakat bisa berekpresi dan bisa memanfaatkan Alun-Alun dengan nuansa wisata kuliner yang ada di kecamatan Pamulang “, Ucapnya.
Red / Kerry