MDI.NEWS – Tangerang Selatan. Pondok Ranji. Organisasi Masyarakat Dewan Pimpinan Cabang ( DPC) Badak Banten Perjuangan melaksanakan Rapat Kerja Daerah ( Rakerda ) Pertama setelah Surat Keputusan secara resmi di terbitkan dari Dewan Pimpinan Pusat Badak Banten Perjuangan di Rumah Kediaman Waka Yudhi ( Iduy) , Situ Bungur, Kec. pondok Ranji , Ciputat Timur, Tangerang Selatan pada hari , Minggu 12 Januari 2025 .
Dalam pertemuan Rakerda DPC Badak Banten Perjuangan Tangerang Selatan di hadiri oleh Dewan Pimpinan Pusat ( DPP) Ketua Dewan Pakar Badak Banten Perjuangan Mohammad Taslim, Lucky Wahyudi Ketua DPC Badak Banten Perjuangan Tangsel , Wakil Kepala Yudhi (Iduy), dan Sekretaris DPC Badak Banten Perjuangan Tangerang Selatan sekaligus Corporate Training Andi AC.
Rapat Kerja Daerah DPC Badak Banten Perjuangan Tangerang Selatan peserta yang hadir sebanyak 30 anggota.
Mohammad Taslim Ketua Dewan Pakar Badak Banten Perjuangan Dewan Pimpinan Pusat ( DPP) Menyampaikan dalam sambutannya Alhamdulillah Rakerda pertama yang dilaksanakan di DPC Tangsel telah berlangsung dengan baik, kita mencoba mensinergikan semua komponen maupun elemen yang ada di dalam organisasi badak banten perjuangan khususnya yang ada di DPC Tangsel. Ada beberapa agenda
Yaitu Badak Banten Perjuangan memilki dua visi yang di lakukan :
1.Pergerakan
2. Perekonomian
Pergerakan hadirnya Badak Banten Perjuangan di Tangsel adalah ini menjadi bagian mitra dari masyarakat atau menjadi fasilitator masyarakat kota Tangsel.
Badak Banten Perjuangan ( BPP) akan selalu hadir ketika atau kebijakan – kebijakan pemerintah yang tidak sesuai atau tidak tepat untuk masyarakat kota Tangsel namun didalam komponen atau elemen.
Organisasi Badak Banten Perjuangan (BBP) khusus Tangsel kita sudah menyiapkan beberapa agenda yaitu agenda besar dimana kita mencoba untuk audiensi kepada pemerintah daerah , angota dewan dan tokoh tokoh masyarakat yang ada di Tangsel.
Kedua kita bergerak di perekonomian dimana hadirnya badak Banten perjuangan ini memposisikan untuk bisa membantu khusus pemda Tangsel meningkatkan ekonomi lokal atau ekonomi kerakyatan.
” Anggota Badak Banten Perjuangan ( BBP) Tangsel banyak pelaku pelaku UMKM , pengusaha- pengusaha lokal jadi kita bersepakat berjibaku membuat konsep bagaimana caranya produk produk UMKM ini bisa terdistribusikan bisa terjual khususnya di kota Tangsel dan secara besar adalah ekspor “, imbuhnya .
Dua point ini yang menjadi pembahasan di rapat kerja pertama. Namun didalam pembicaraan rapat kerja kemaren kita sepakat didalam menaunggi untuk masyarakat kita akan membentuk sebuah koperasi dimana koperasi ini yang sifat dasarnya adalah dari anggota untuk Anggota .
Kita sudah menampung produk produk lokal khususnya produk propinsi terutama untuk Craft Badak Banten perjuangan. Barang barang apa yang bisa kita bantu untuk diperjualbelikan. Ada beberapa mitra kita dan beberapa anggota kita yang mempunyai jaringan hingga di beberapa negara luar negeri.
Tidak kalah pentingnya adalah didalam rakerda ini kita sudah membentuk kepala bidang – kepala bidang dari kepala bidang inilah nanti membuat program kerja selama satu tahun , memang program kerja masing masing bidang tidak banyak tapi ada satu atau dua program yang bisa terealisasikan itu yang paling penting.
” Menyangkut masalah pergerakan ini dalam waktu dekat ada rencana ingin melayangkan surat untuk beraudiensi kepada anggota dewan DPRD kota Tangsel “, ujarnya.
Kita beraudiensi dan kita juga sudah melayangkan surat kepada Walikota dan Wakil walikota untuk bisa menerima Badak Banten perjuangan khususnya kota tangerang selatan, untuk bisa beraudiensi dimana tujuan kita adalah mendukung program – program pemerintahan yang sifatnya program pemerintahan untuk mengedepankan keadilan kesejahteraan masyarakat kota Tangsel sekaligus kita memperkenalkan diri keberadaan kita.
Berikutnya adalah kita membentuk Kartini – kartini. Jadi Badak Banten perjuangan anggotanya tidak hanya laki laki namun kita juga ada perempuan . Dalam perempuan itu kita membentuk yang kita sebut adalah Badak Banten perjuangan kartini.
Lanjutnya , Kartini sedang membuat sebuah formulasi yang sentuhannya kepada kaum wanita terutama untuk ibu – ibu. Apakah kita nanti tampil berperan aktif terhadap Pemberdayaan perempuan , berperan aktif melindungi hak – hak anak terhadap pendidikan.
” Prinsipnya adalah dari dua pergerakan dua konsep besar, kita adalah pergerakan dan perekonomian itu kita bungkus dengan kebermanfaatan. Hadirnya BBP ini bermanfaat untuk kota Tangsel khususnya masyarakat kota Tangsel”, pungkasnya.
Bermanfaat bagi keluarga dan anggotanya sendiri ini asas kebermanfaatan yang kita kedepankan insya Alloh hadirnya BBP di Kota Tangsel mempunyai warna tersendiri khususnya untuk masyarakat.
Kami bermitra dengan pemerintah dan kami siap menjadi fasilitator antara pemerintah dan masyarakat kota Tangsel jadi kita kedepankan Humanis, kekeluargaan, musyawarah dan mufakat. Inilah ciri ciri Badak Banten perjuangan.
Wartawan : Kerry