MDI.NEWS | Jakarta – Banyak cara untuk mengisi bulan Ramadan dengan berbagai kegiatan positif, seperti yang terlihat di SDN 05 Cakung, Jakarta Timur, sekolah dasar yang berada di titik timur Jakarta ini menyambut Ramadan dengan menggelar kegiatan pesantren kilat.
Wartawan MDI.NEWS, yang meliput kegiatan tersebut disambut hangat oleh Wakil Kepala Sekolah, Rubiyantri S.Pd dan Guru Olahraga, Khoirul Humam, S.Pd.I., M.Pd.
Kegiatan yang berlokasi di Aula sekolah ini dikhususkan hanya untuk tiga kelas, yaitu kelas 4,5 dan 6 dengan alasan menyesuaikan kapasitas ruangan Aula.
“Adapun untuk kelas 1, 2 dan 3 sudah dilaksanakan pada sesi pertama pagi tadi,” terang Wanda, salah satu guru pembimbing di acara kegiatan tersebut.
Dalam kegiatan tahunan tersebut para peserta didik terlihat antusias, wajah mereka tampak berseri-seri dan bahagia dalam berkegiatan sambil mereka menjalankan ibadah puasa.
Kegiatan diawali dengan sholat Dhuha berjamaah yang dipimpin oleh Badawi S.Pd,I selaku guru Agama. Acara dipandu oleh Abdul Azis selaku Master of Ceremony (MC).
Kemeriahan acara memuncak ketika penyampaian materi yang ditausyiahkan oleh Khoirul Humam dan Catur Intani. Dengan metode yang interaktif para siswa menjadi sangat antusias. Mereka diajak dialog, tanya jawab dan quiz.
“Saya sebenarnya tidak cocok dengan istilah pesantren kilat, saya lebih cocok dengan kata pembelajaran ramadhan.” Ucap Khoirul Humam mengawali pembicaraan.
Judul materi pada tausyiahnya adalah “Aqidah dan Akhlak”. Dalam penyampaian materi Khoirul Humam memaparkan tentang tujuan hidup manusia berdasarkan Alquran. Banyak hal yang disampaikan termasuk materi pengenalan diri dan motivasi.
“Bung Karno berkata gantungkan cita-citamu setinggi langit, jika engkau jatuh. Maka engkau akan jatuh diantara bintang-bintang. Ayo jangan takut untuk bercita-cita!” Ajak Khoirul Humam penuh semangat.
Di akhir pemaparan materi Cantur Intani menambahkan pentingnya evaluasi keimanan kita.
“Ada ulamanya yang mengatakan, kalau kamu ingin tahu bagaimana cara meninggalmu. Maka lihatlah kamu ketika dalam kesendirian. Apakah kalian akan bermaksiat terus-menerus atau akan meninggikan keimanannya?” Urai Catur dalam tausyiahnya.
Kiraina siswi kelas 6 yang ikut kegiatan pesantren kilat mengungkapkan dirinya sangat senang dengan materi yang disampaikan, terutama pada bagian narasi “law of attraction”.
“Ternyata apa yang kita pikirkan bisa menjadi kenyataan.” Tuturnya dengan nada yang polos.
Kegiatan pesantren kilat ini mendapat dukungan dan apresiasi dari Kepala Sekolah SDN 05 Cakung Jakarta Timur Nurshaleha S.Pd. Ketika dimintai keterangan ia menjelaskan, “Kami sangat mengapresiasi dengan adanya kegiatan ini, memang kita memprogramkan acara tiga hari ini sebelum libur, nanti hari terakhir ada kegiatan lomba, lombanya juga yang berkaitan kegiatan agama seperti adzan, hafalan surat bahkan nanti diakhir ada kegiatan santun anak yatim dan dhuafa.”
Ia juga menjelaskan tentang pengumpulan zakat fitrah tidak mewajibkan harus di sekolah tapi pihak sekolah hanya menghimbau karena ini sifatnya pembelajaran nanti juga akan melibatkan Komite Sekolah.
Dalam kegiatan Pesantren Kilat ini, Kepala Sekolah berharap agar kegiatan ini bisa menambah keyakinan para peserta didik tentang ajaran Islam dan bisa memberikan dampak positif sehingga bisa membentuk karakter yang lebih baik.
Wartawan: Imam S & Safi’i A
S
