MDI.NEWS | Jakarta – Tim Patroli Perintis Presisi (TP3) Polres Metro Jakarta Barat berhasil mengamankan delapan remaja yang tengah berkonvoi membawa senjata tajam (sajam) pada Minggu pagi (19/1) sekitar pukul 04.00 WIB, di Jalan Kapuk Raya, Penjaringan, Jakarta Utara.
Aksi ini berhasil mencegah potensi tawuran yang dapat meresahkan masyarakat.
Kasat Samapta Polres Metro Jakarta Barat, AKBPM. hari Agung Julianto, mengungkapkan bahwa peristiwa bermula ketika Tim TP3 yang sedang . melakukan patroli menerima laporan dari warga mengenai sekelompok pemuda bermotor yang diduga hendak melakukan aksi tawuran menggunakan senjata tajam di wilayah Jalan Kapuk Utara, Penjaringan, Jakarta Utara.
Agung Julianto saat dikonfirmasi, Minggu (19/1) mengatakan bahwa pihaknya telah mendapat laporan, setelah itu timnya menuju lokasi dan saat dilokasi timnya berpapasan dengan sekelompok pemuda yang sedang membawa senjata tajam dan terjadi pengejaran.
Setelah pengejaran, delapan remaja yang diduga hendak terlibat tawuran telah berhasil ditangkap.
Dalam operasi ini 6 (enam) buah senjata tajam jenis celurit berhasil disita polisi.
Para pelaku beserta barang bukti langsung dibawa ke Polsek Penjaringan, Jakarta Utara guna pemeriksaan lebih lanjut.
“Kami juga melakukan penyisiran di lokasi untuk memastikan tidak ada senjata tajam yang tertinggal. Langkah ini dilakukan untuk mencegah potensi tawuran yang dapat membahayakan masyarakat, ” tegasnya.
Kepada masyarakat, Agung mengimbau untuk orang tua khususnya, agar meningkatkan pengawasan terhadap aktivitas anak-anak mereka.
“Tawuran tidak hanya merugikan pelaku, tetapi juga berpotensi membahayakan masyarakat luas. Mari bersama-sama menjaga keamanan dan ketertiban di lingkungan kita,” tegasnya.
“Tawuran tidak hanya merugikan pelaku, tetapi juga berpotensi membahayakan masyarakat luas. mari bersama-sama menjaga keamanan dan ketertiban di lingkungan kita,” tegasnya.
(Humas Polres Metro Jakarta Barat
